Senin, 25 Januari 2021

Ayah Bunda, Yuuk, Latih Ananda supaya Cerdas Bersosial Media

Dewasa ini, anak dan gadget sulit untuk dipisahkan. Seolah, mereka terlahir dengan hal itu, sehingga banyak kasus, anak-anak lebih mahir mengoperasikan gadget dibandingkan orang tuanya.

Teknologi gadget yang dipegang ananda terbilang canggih, bisa memuat banyak fitur. Apalagi didukung dengan semakin mudahnya mengakses internet, anak-anak pun semakin dini bersosial media.

Melarang, tentu bukan hal yang bijak, karena ananda bisa mendapatkannya dari tempat lain tanpa sepengetahuan Ayah dan Bunda, tentu hal ini akan lebih membahayakan.

Emosional, daya nalar, dan daya pikir yang belum matang, menjadi faktor kuat pembatasan dan pelarangan anak-anak untuk bersosial media. Dengan masih lemahnya kompetensi tersebut, anak-anak cenderung akan menjadi korban bullying, pelecehan seksual, penculikan, pemerasan, atau bahkan menjadi pelaku.

Namun. dengan sistem pembelajaran yang masih mengharuskan ananda untuk belajar dari rumah, mau tidak mau, suka tidak suka, menuntut anak untuk 'nyemplung' ke sosial media.

Tentu Ayah Bunda tidak ingin anandanya mengalami hal menakutkan seperti tersebut di atas, bukan? Sebaiknya Ayah Bunda perlu melakukan hal ini:

Pahami media sosial yang digunakan ananda

Ayah Bunda harus lebih dahulu tahu tentang media sosial apa yang digunakan ananda nya. Tahu aplikasi dan paham cara mengoperasikannya, agar bisa mendampingi ananda saat beraktivitas, bisa mengcounter hal-hal yang akan membahayakan. Banyaknya ragam aplikasi media sosial media, mengharuskan kita memahami banyak hal, demi keselamatan buah hati 

Dampingi ananda saat sedang bersosial media

Ini perlu dilakukan. Jika ananda menemui kesulitan atau ada sesuatu yang tidak pantas untuk dikonsumsi, Ayah Bunda bisa langsung membantu dan mencegahnya. 

Meminta ananda untuk tidak mengunci akunnya dan mengetahui password media sosialnya

Berselancar di dunia maya, seolah sedang menjelajahi hutan perawan. Kita tidak tahu, bahaya apa yang sedang mengintai. Agar ananda terhindar dari berbagai macam kejahatan yang ditimbulkan dari media sosial, edukasi dan minta ananda untuk berbagi informasi tentang password-nya. Hal ini memudahkan Ayah Bunda untuk memantau aktivitasnya.

Pantau aktivitas sosial media ananda

Ini penting dilakukan. Kejahatan punya banyak topeng, karenanya perlu dilakukan pemantauan agar ananda terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.

Batasi waktu aktivitas bersosial media

Agar tidak mengganggu waktu dan hal penting untuk tumbuh kembangnya, seperti; ibadah, belajar, makan dan minum,  olahraga, atau istirahatnya, sebaiknya batasi waktu penggunaan media sosial. Hal ini juga bertujuan agar ananda lebih bertanggung jawab atas hal-hal yang dilakukannya.

Edukasi ananda tentang sisi positif dan negatif dari sosial media

Media sosial seperti koin, ia memiliki dua mata sisi. Bisa menguntungkan pun sebaliknya bisa membahayakan. Bisa memberi efek positif, tapi juga banyak unsur negatifnya. Mengedukasi tentang dampak positif dan negatif dari media sosial, sangat penting agar nanda memiliki sikap awarenes, bijak, dan cerdas dalam bersosial media. Tidak mudah terprofokasi, bisa mendeteksi hal-hal yang sekiranya akan membahayakan diri.

Gunakan pengaturan private

Hal ini penting dilakukan agar informasi pribadi ananda tidak tersebar di publik dan  terhindar dari bullying, pelecehan, penculikan, dan ancaman dari predator anak yang banyak berkeliaran di media sosial dan menggunakan berbagai macam kedok.

Yang utama dari semuanya adalah, mendoakan ananda dalam perlindungan Allah. Karena kinerja mata, telinga, dan tangan kita sangat terbatas. Tidak mungkin bisa mengawasi mereka 24 jam penuh.

Ayah Bunda mungkin punya saran dan tips lainnya seputar anak dan sosial media, yuuk sharing di sini.

..........,....,..........
# Tulisan ini diikutsertakan dalam 30 Days Writing Challenge Sahabat Hosting 

2 komentar:

  1. Emak zaman sekarang tuh harus strong ya, Mbak. Challenge-nya luar biasa.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, Mom Nita. Dan dirimu menjadi salah satu idolaku 😍

      Hapus